Penyakit Menular – Ditularkan Vektor 
• Prevalensi nasional Filariasis (berdasarkan diagnosis tenaga kesehatan dan 
keluhan responden) adalah 0,11%. Sebanyak 8 provinsi mempunyai prevalensi Filariasis
diatas prevalensi nasional, yaitu Nangroe Aceh Darussalam, Kepulauan Riau, DKI 
Jakarta, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tengah, Gorontalo, Papua Barat dan Papua. 
• Prevalensi nasional Demam Berdarah Dengue (berdasarkan diagnosis tenaga 
kesehatan dan keluhan responden) adalah 0,62%. Sebanyak 12 provinsi mempunyai 
prevalensi Demam Berdarah Dengue diatas prevalensi nasional, yaitu Nanggroe Aceh 
Darussalam, Riau, Bengkulu, DKI Jakarta, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur
Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Maluku Utara, Papua Barat dan
Papua. 
• Prevalensi nasional Malaria (berdasarkan diagnosis tenaga kesehatan dan 
keluhan responden) adalah 2,85%. Sebanyak 15 provinsi mempunyai prevalensi Malaria
diatas prevalensi nasional, yaitu Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara, Jambi,
Bengkulu, Bangka Belitung, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan
Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua
Barat, dan Papua.
Penyakit Menular – Ditularkan Melalui Udara 
• Prevalensi nasional Infeksi Saluran Pernafasan Akut (berdasarkan diagnosis 
tenaga kesehatan dan keluhan responden) adalah 25,50%. Sebanyak 16 provinsi 
mempunyai prevalensi Infeksi Saluran Pernafasan Akut diatas prevalensi nasional, yaitu 
Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Barat, Bangkulu, Bangka Belitung, Kepulauan 
Riau, Jawa Tengah, Banten, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan 
Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Gorontalo, Maluku, Papua Barat, dan 
Papua. 
• Secara nasional, 10 kabupaten/kota dengan prevalensi Infeksi Saluran 
Pernafasan Akut tertinggi adalah Kaimana (63,8%), Manggarai Barat (63,7%), Lembata 
(62,0%), Manggarai (61,1%), Pegunungan Bintang (59,5%), Ngada (58,6%), Sorong 
Selatan (56,5%), Sikka (55,8%), Raja Ampat (55,8%), dan Puncak Jaya (56,7%). 
Sedangkan 10 kabupaten/kota dengan prevalensi Infeksi Saluran Pernafasan Akut 
terendah adalah Seram  Bagian Barat (3,9%), Kota Denpasar (4,1%), Kota Binjai (5,4%), 
Pulang Pisau (6,3%), Ogan Komering Ulu (6,3%), Kota Palembang (6,8%), Kota Pagar 
Alam (7,1%), Langkat (7,7%), Kota Pasuruan (8.0%), dan Pontianak (8,6%). 
• Prevalensi nasional Pnemonia (berdasarkan diagnosis tenaga kesehatan dan 
keluhan responden) adalah 2,13%. Sebanyak 14 provinsi mempunyai prevalensi 
Pnemonia diatas prevalensi nasional, yaitu Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera 
Barat, Jawa Barat, Banten, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan 
Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Maluku 
Utara, Papua Barat, dan Papua. 
• Prevalensi nasional Tuberkulosis Paru (berdasarkan diagnosis tenaga kesehatan 
dan keluhan responden) adalah 0,99%. Sebanyak 17 provinsi mempunyai prevalensi Tuberkulosis Paru diatas prevalensi nasional, yaitu Nanggroe Aceh Darussalam, 
Sumatera Barat, Riau, DKI Jakarta, Jawa Tengah, DI  Yogyakarta, Banten, Nusa 
Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, 
Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Papua Barat, dan
Papua. 
• Prevalensi nasional Campak (berdasarkan diagnosis  tenaga kesehatan dan 
keluhan responden) adalah 1,18%. Sebanyak 13 provinsi mempunyai prevalensi 
Campak diatas prevalensi nasional, yaitu Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Barat,
Riau, Jambi, DKI Jakarta, Banten, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, 
Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Gorontalo, Papua Barat dan Papua. 
Penyakit Menular – Ditularkan Melalui Makanan dan Minuman 
• Prevalensi nasional Tifoid (berdasarkan diagnosis tenaga kesehatan dan keluhan
responden) adalah 1,60%. Sebanyak .. provinsi mempunyai prevalensi Tifoid diatas 
prevalensi nasional, yaitu Nanggroe Aceh Darussalam, Bengkulu, Jawa Barat, Jawa 
Tengah, Banten, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara  Timur, Kalimantan Selatan, 
Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Gorontalo, Papua Barat dan 
Papua. 
• Prevalensi nasional Hepatitis (berdasarkan diagnosis tenaga kesehatan dan 
keluhan responden) adalah 0,60%. Sebanyak 13 provinsi mempunyai prevalensi 
Hepatitis diatas prevalensi nasional, yaitu Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Barat,
Riau, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah,
Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Maluku Utara, Papua Barat dan 
Papua. 
• Prevalensi nasional Diare (berdasarkan diagnosis tenaga kesehatan dan keluhan
responden) adalah 9,00%. Sebanyak 14 provinsi mempunyai prevalensi Diare diatas 
prevalensi nasional, yaitu Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Barat, Riau, Jawa 
Barat, Jawa Tengah, Banten, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan
Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Papua Barat dan Papua. 
Minggu, 04 November 2012
Penyakit Menular
00.06
  
  No comments
 






 
 
0 komentar:
Posting Komentar